Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan pencegahan tindak kejahatan seksual terhadap anak harus dilakukan dengan gencar.
Oleh karena itu sosialisasi dan edukasi harus dilakukan secara masif.
“Enam hari lalu saya memimpin sidang kabinet, waktu itu saya sampaikan bahwa yang kita lakukan ini sebuah gerakan nasional, bukan gerakan pemerintah. Saya minta sekreataris kabinet mengundang kalangan yang relevan,” kata Presiden saat membuka rapat terbatas di kantor presiden, Jakarta, Rabu (14/5).
Agenda rapat terbatas hari ini adalah membahas dan menindaklanjuti hasil rapat pekan lalu mengenai kejahatan seksual terhadap anak Obat Pelancar Haid menyusul terungkapnya kasus tersebut baik di Jakarta maupun di berbagai daerah.
Gerakan nasional ini sendiri Jual Obat akan dituangkan dalam instruksi presiden (inpres). Namun sebelum inpres tersebut turun, gerak aksi sudah harus mulai dilakukan.
“Karena ini sebuah gerakan yang harus Obat Telat Bulan dilaksanakan secara terus menerus. Oleh karena itu, diperlukan revisi dan perangkat undang-undang (UU) agar efektif memberikan hukuman yang keras dan memberikan efek tangkal yang tinggi,” kata dia lagi.
Dalam rapat terbatas hari ini, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (menko kesra) dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak Linda Agum Gumelar akan memaparkan presentaisnya di hadapan presiden.
Oleh karena itu sosialisasi dan edukasi harus dilakukan secara masif.
“Enam hari lalu saya memimpin sidang kabinet, waktu itu saya sampaikan bahwa yang kita lakukan ini sebuah gerakan nasional, bukan gerakan pemerintah. Saya minta sekreataris kabinet mengundang kalangan yang relevan,” kata Presiden saat membuka rapat terbatas di kantor presiden, Jakarta, Rabu (14/5).
Agenda rapat terbatas hari ini adalah membahas dan menindaklanjuti hasil rapat pekan lalu mengenai kejahatan seksual terhadap anak Obat Pelancar Haid menyusul terungkapnya kasus tersebut baik di Jakarta maupun di berbagai daerah.
Gerakan nasional ini sendiri Jual Obat akan dituangkan dalam instruksi presiden (inpres). Namun sebelum inpres tersebut turun, gerak aksi sudah harus mulai dilakukan.
“Karena ini sebuah gerakan yang harus Obat Telat Bulan dilaksanakan secara terus menerus. Oleh karena itu, diperlukan revisi dan perangkat undang-undang (UU) agar efektif memberikan hukuman yang keras dan memberikan efek tangkal yang tinggi,” kata dia lagi.
Dalam rapat terbatas hari ini, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (menko kesra) dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak Linda Agum Gumelar akan memaparkan presentaisnya di hadapan presiden.
Silahkan Berkomentar. Dilarang Live Link DISINI!
EmoticonEmoticon